Bupati Tandatangani MoU dengan IPB dan YKAN Perkuat Komitmen Pembangunan Hijau Berkelanjutan

Redaksi

JAKARTA,TANJUNGNEWS.COM- Bupati Bulungan Syarwani, S.Pd., M.Si menandatangani Nota Kesepahaman dan Perjanjian Kerja Sama dengan Tani dan Nelayan Center Institut Pertanian Bogor dan Yayasan Konservasi Alam Nusantara di Jakarta.

Kerja sama ini menjadi landasan resmi para pihak untuk memperkuat pengelolaan sumber daya alam serta pembangunan berkelanjutan di Bulungan.

Isi kesepakatan tertuang dalam naskah konsep Kesepakatan Bersama Para Pihak tentang Pengelolaan Sumber Daya Alam dan Pembangunan Secara Berkelanjutan di Kabupaten Bulungan.

Bupati Bulungan Syarwani menyampaikan harapan agar kolaborasi ini meningkatkan efektivitas pengelolaan lingkungan hidup dan kesejahteraan masyarakat. Ia menegaskan komitmen pemerintah daerah dalam mendorong pembangunan yang sejalan dengan visi Bulungan Berdaulat dan Unggul melalui pendekatan pembangunan hijau.

Baca Juga  Bupati Dukung Pembentukan PWI Bulungan

Penandatanganan dihadiri oleh perwakilan dari IPB, YKAN, dan Pemerintah Kabupaten Bulungan. Hadir mendampingi bupati, Sekretaris Daerah Ir. H. Risdianto, S.Pi., M.Si serta Kepala Dinas Lingkungan Hidup Bulungan H. Ismail.

Perwakilan IPB dan YKAN juga hadir untuk memastikan komitmen bersama berjalan terarah sejak tahap awal.

IPB melalui Tani dan Nelayan Center mengambil peran dalam pengembangan riset, inovasi, serta penguatan kapasitas masyarakat pertanian dan perikanan. Wakil Rektor Bidang Riset, Inovasi dan Pengembangan Masyarakat Agromaritim, Ernan Rustiadi, menilai kerja sama ini strategis untuk memperluas penerapan praktik pertanian, perkebunan, dan perikanan berkelanjutan.

Baca Juga  Dapat Catatan Pansus Tentang Tata Kelola Pasar Induk, Bupati Wacanakan Pemasangan Pagar

Yayasan Konservasi Alam Nusantara hadir untuk memperkuat aspek perlindungan keanekaragaman hayati dan tata kelola lanskap.

Ketua Pengurus YKAN, Herlina Hartanto, menekankan pentingnya integrasi konservasi dalam dokumen perencanaan daerah agar manfaatnya dirasakan langsung oleh masyarakat.

Isi kesepakatan memuat ruang lingkup kerja sama yang meliputi pengelolaan sumber daya alam dan keanekaragaman hayati, pengembangan program pertanian, perkebunan, dan perikanan berkelanjutan, peningkatan potensi ekonomi masyarakat dan budaya, penguatan kelembagaan serta SDM, hingga pendokumentasian praktik baik pada forum ilmiah lokal, nasional, dan internasional.

Baca Juga  Pembangunan Jembatan Baratan dan Nyelung Tuntas Sebelum Akhir 2024

Kesepakatan berlaku selama lima tahun dan akan ditindaklanjuti melalui perjanjian teknis antar pihak.

Setiap perangkat daerah dan lembaga terkait akan bekerja sesuai kewenangan untuk memastikan implementasi program yang konsisten dan terukur.

Penandatanganan ini menandai komitmen bersama dalam memperkuat pembangunan Kabupaten Bulungan yang berbasis lingkungan serta berpihak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat.(DKIP_Bulungan)

Bagikan

Tags

Berita Terkait