BULUNGAN-TANJUNGNEWS.COM – Kekompakan masyarakat RT 52 khususnya Gang Dr.Lutfi Bansir 1 belakang Pasar Induk Tanjung Selor patut diacungi jempol, betapa tidak masyarakat secara swadaya dan bergotong royong membangun jembatan akses masuk gang mereka sendiri tanpa harus menunggu bantuan pemerintah.
Koordinator kegiatan pembangunan jembatan Chandra Wijaya yang merupakan warga Gang Dr.Lutfi 1 menjelaskan, pembangunan jembatan ini murni dari swadaya atau iuran masyarakat tanpa sepeserpun bantuan dari pemerintah.
“Kegiatan ini bermula dari keinginan masyarakat untuk membangun jembatan yang lebih layak dan aman dilalui kendaraan. Kemudian dilakukan penggalangan dana untuk pembangunanya selama beberapa tahap, saat anggaran dirasa cukup baru dikerjakan,”terangnya belum lama ini.
Dirincikan Chandra, total anggaran hasil swadaya yang dikumpulkan dari masyarakat kemudian digunakan untuk pembangunan jembatan beton akses masuk Gang Dr Lutfi Bansir 1 yang menelan anggaran mencapai Rp 27.985.000.
“Pembangunan jembatan ini berangkat dari semangat gotong royong, selain mengumpulkan uang. Warga Gang Dr Lutfi Bansir juga kerja bakti bersama untuk proses pengecoranya yang selasai dalam waktu sehari penuh,”jelasnya.
Dalam kesempatan tersebut, dirinya mewakili seluruh masyarakat Gang Dr Lutfi Bansir 1 mengucapkan terimaksih pada semua yang telah memberikan sumbangan dana maupun tenaga sehingga pembangunan jembatan dapat terselesaikan tanpa harus berpangku tangan menunggu bantuan pemerintah.
“Terimaksih atas bantuan dan partisipasi semua masyarakat Gang Dr Lutfi Bansir 1 termasuk ketua RT 52, semoga semangat kebersamaan ini senantiasa terjaga demi kemajuan lingkungan kita,”pungkasnya (dsh/red)
