BULUNGAN-TANJUNGNEWS.COM – Bupati Bulungan, Syarwani, S.Pd.M.Si menghadiri perayaan Cap Go Meh salah satu rangkaian penting dalam perayaan tahun baru Imlek 2576 kongzili yang jatuh pada hari ke-15 setelah Imlek. Sekaligus meresmikan Chinatown landmark baru Kabupaten Bulungan yang berada di depan Ta Pek Kong Tanjung Selor, Minggu (9/2/2025).
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Bulungan Syarwani, S.Pd.M.Si mengatakan, peringatan Cap Go Meh tahun baru Imlek 2576 kongzili masyarakat Tionghoa Kabupaten Bulungan di landmark Chinatown sekaligus menandai diresmikanya kawasan yang dibangun menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Bulungan tahun 2024.
“Momentum ini kita jadikan bersamaan antara Cap Go Meh tahun baru Imlek 2576 kongzili dengan meresmikan landmark Chinatown yang sudah bisa digunakan masyarakat untuk berbagai kegiatan,”ungkapnya.
Bupati berharap dengan telah diresmikanya kawasan Pecinan atau Chinatown di Jalan Jenderal Sudirman atau tepatnya berada di depan Klenteng Ta Pek Kong Tanjung Selor. Yang dibangun menggunakan APBD Bulungan tahun 2024 tersebut, dapat digunakan untuk berbagai kegiatan sosial, hiburan dan menjadi ikon tempat wisata baru di Tanjung Selor. Namun harus tetap menjaga keamanan dan kebersihan kawasan tersebut.
Dalam kawasan Cninatown juga terdapat panggung dengan tulisan Chinatown dan beberapa pendopo bergaya Tiongkok, cocok bagi yang hobi foto.
Dijelaskan bupati, penataan secara bertahap juga dilakukan dari depan Klenteng Ta Pek Kong hingga Kampung Arab sebagai satu kesatuan kawasan kota tua Tanjung Selor.
“Penataan kawasan juga dilakukan hingga Kampung Arab, sebagai kesatuan kawasan Kota Tua Tanjung Selor,”katanya.
Selain itu, Pemda Bulungan juga mengakomodasi berbagai corak dan indentitas keragaman suku yang ada di Bulungan dalam bidang pemerintahan ataupun pembangunan fasilitas umum, terutama, suku asli Bulungan.
“Semua suku kita akomodasi termasuk suku asli Bulungan terutama dalam bidang pemerintahan kita tampilkan bentuk ukiran maupun ornament lainya. Termasuk kegiatan yang dibangun Pemda Bulungan selalu memperhatikan kearifan lokal dan keragaman suku yang ada,”jelasnya.
Disisi lain, Satya Bahari (Abai) salah satu pengurus Klenteng Ta Pek Kong Tanjung Selor mengatakan, setelah diresmikan fasilitas Chinatown tersebut boleh digunakan untuk berbagai kegiatan masyarakat secara umum namun tetap menjaga kebersihan dan ketertiban.
“Semua boleh menggunakanya, dalam waktu dekat kami juga akan ada pawai mobil hias nantinya star bisa dimulai dari sini,”ucapnya.
Pihaknya juga akan menyampaikan ke Bupati Bulungan, agar panggung Chinatown dapat digunakan untuk pusat kegiatan masyarakat. Pementasan pertujukan seni atau kegiatan lainya agar lebih meramaikan suasana kota.
“Kami usulkan sama pak bupati, bisa seminggu atau sebulan sekali dibuat acara keramaian atau pentas seni disini untuk meramaikan kota Tanjung Selor,”pungkasnya (*)
