BULUNGAN-TANJUNGNEWS.COM – Pada momentum Dies Natalis (hari jadi) Universitas Kaltara (Unikaltar) yang ke 16 tahun 2024, dengan mengusung tema Bersinergi untuk Kaltara Maju dan Berkeadilan Melalui Potensi Ekonomi Hijau Yang Berkelanjutan “Dari Utara untuk Nusantara” belum lama ini.
Pemerintah Kabupaten Bulungan berharap terjalin kolaborasi antara perguruan tinggi dengan pemerintah daerah demi mewujudkan pembangunan yang tepat sasaran sesuai keinginan masyarakat.
Hadir dalam kegiatan tersebut Gubernur Kaltara diwakili Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Datu Iqro Ramadhan, S.Sos, M.Si.
Bupati Bulungan, Syarwani, S.Pd, M.Si didampingi Sekretaris Daerah, Risdianto, S.Pi.,M.Si saat memberi sambutan pada Dies Natalis ke 16 tahun Unikaltara menjelaskan. Jika kampus Unikaltar lahir dari rahim Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Bulungan.
“Tentu menjadi tanggungjawab Pemda Bulungan bagaimana membesarkan Universitas ini,”ungkapnya.
Bupati berharap terjalin kolaborasi antara Pemda Bulungan dengan Unikaltar dalam upaya mensukseskan berbagai program strategis pembangunan Kabupaten Bulungan.
Menurutnya, sinergi antara pemerintah daerah dan akademisi adalah kunci keberhasilan pembangunan berkelanjutan. Melalui berbagai program kolaborasi, termasuk peningkatkan akses pendidikan, penguatan riset serta pengabdian pada masyarakat.
Terlebih, dengan misi Bulungan, berdaulat pangan, maju dan sejahtera. Dengan memaksimalkan potensi yang ada demi kesejahteraan masyarakat selain gambaran secara umum butuh kajian teknis serta akademis agar setiap kebijakan berjalan tepat sasaran.
Selain itu, mendukung program pemerintah pusat, tahun 2025 Bulungan mendapat alokasi program optimalisasi lahan pertanian seluas 4.600 hektar dari kuota Provinsi Kaltara sekitar 10.000 hektar.
“Saya telah perintahkan Dinas Pertanian menjalin kerjasama dengan Unikaltar untuk mendukung program kedaulatan pangan. Bukan hanya disektor hulu namun juga proses hilirisasi komoditas pangan di Bulungan,”ujarnya.
Dijelaskan bupati, saat ini tidak kurang dari 40 persen masyarakat Kaltara bekerja disektor pertanian dan perkebunan.
“Sehingga dalam hal ini Pemda membuka ruang seluas-luasnya untuk menjalin kolaborasi mewujudkan kawasan pangan, optimalisasi lahan dari pemerintah pusat. Selain program strategis dibidang pangan dalam arti yang lebih luas,”tambahnya.
Kampus Unikaltar, yang saat ini memiliki Fakultas Pertanian dan juga ekonomi, diharap mampu melakukan kajian secara terintegrasi sehingga setiap kebijakan yang diambil Pemda Bulungan di bidang ekonomi dan pertanian dapat menjawab secara tuntas dari hulu hingga hilirnya.
“Saya yakin kampus (Unikaltar) punya kajian atau resep untuk bisa berjalan bersama, menjadikan potensi yang kita miliki menjadi produk unggulan yang berimbas pada kesejahteraan masyarakat,”urainya.
Disisi lain, Rektor Universitas Kaltara (Unikaltar) Dr.Didi Adriansyah, S.T.P.M.M pada momentum tersebut menyatakan rasa syukurnya atas capaian yang telah diraih kampus yang dipimpinya.
Salah satunya status akreditasi B (Baik) Unikaktara dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BANPT) pada 19 November 2024.
“Capaian ini adalah kerjasama semua pihak, dikemudian hari cita-cita besar kita. Unikaltar dapat berkontribusi besar dalam bidang sains dan teknologi serta mampu mencetak SDM (Sumber Daya Manusia) unggul bukan hanya untuk Kaltara tapi juga nusantara,”katanya.
Selain itu, pihaknya berkomitmen membersamai pemerintah daerah dalam upaya mensukseskan berbagai program stategis demi mewujudkan Bulungan berdaulat pangan, maju dan sejahtera.
Dalam kegiatan tersebut pula, dilakukan pemberian nama Gedung Auditorium Lantai 3 diberikan nama Auditorium Lemlai Suri dan untuk Gedung Putih Serbaguna diganti menjadi Gedung Batu Benau.(dsh/red)
